Minggu, 20 November 2011

Skripsiku oh Skripsiku....

Skripsiku XLangkah lebih Maju


Internet benar-benar bisa membuat hidupku XLangkah lebih maju. Saat hendak mengambil Skripsi, aku XLalu membuka internet, browsing untuk menemukan inspirasi dalam pembuatan judul skripsi. Dengan internet, aku menemukan inspirasi untuk judul skripsi yang lebih unik, berbeda dan terkesan begitu luar biasa. Bukan berarti aku menjiplak atau meniru judul skripsi orang lain, bukan juga aku melakukan plagiat yang melanggar hukum, tapi dari internet aku mendapatkan banyak sekali inspirasi dan ide segar yang bisa aku tuangkan menjadi judul skripsi. Hasilnya, judul skripsiku langsung diterima tanpa ada revisi lagi. Senang sekali rasanya saat judulku di ACC, padahal teman-temanku banyak sekali yang judulnya ditolak. Mereka kemudian menanyaiku kenapa judulku diterima. Banyak juga yang memintaku membuatkan judul. Jawabanku, lihat saja contoh-contoh judul di perpus atau lihat di internet. Internet itu seperti perpustakaan tapi lebih mudah dari itu. Saat di perpus, terkadang kita sulit sekali mencari buku atau referensi seperti yang kita inginkan, berbeda sekali dengan internet yang lebih praktis dan langsung menuju sasaran. Saat kita ingin mencari informasi tentang suatu hal, kita hanya perlu mengetikan kata kunci pada Google, tak sampai 5 detik, apa yang kita cari langsung keluar, tergantung cepat tidaknya koneksi jaringan. Apalagi, aku pakai kartu XL di modemku, tentu koneksinya makin lancar saja dimanapun aku berada karena XL memiliki jaringan yang bagus bahkan sampai ke pelosok desa sekalipun. 

Dalam pengerjaan skripsi, internet juga sangat membantu. Aku mendapatkan banyak sekali referensi tentang teori maupun metode penelitian yang akan aku lakukan. Sehingga, proposal pengajuan skripsiku pun diterima oleh dosen pembimbingku. Begitu juga saat presentasi proposal, dosen pembimbingku yang terkenal dosen pelit dalam pemberian nilai atau yang sering disebut killer bilang kalau presentasi dan proposalku bagus. tentu saja, aku berkonsultasi dengan internet saat hendak membuat power-point, sehingga power-pointku lebih canggih serta tidak membosankan. Benar-benar, internet bisa membuatku XLangkah lebih maju. Thanks God, aku senang banget waktu itu. Teman-temanku juga banyak yang memuji, namun banyak juga yang iri. Makanya, aku lebih giat lagi dalam mengerjakan skripsiku agar hasilnya selalu bisa menjadi yang terbaik.
             
Aku sering sekali berkomunikasi dengan teman-teman satu bimbingan skripsi, baik lewat HP maupun lewat internet saat chatting. Bukan cuma dengan teman-temanku, tapi dengan dosen pembimbingpun aku sering berkonsultasi dengan menelpon atau lewat akun Facebook yang kami miliki. Dengan share di FB selain bertambah pengalaman dan mendapat banyak sekali masukan baik saran maupun kritik, aku juga mendapat hiburan. Dengan ngobrol dengan teman-teman lewat video call yang ada di YM, aku bisa tertawa serta tingkat steressku rendah sekali, berbeda dengan dulu sebelum aku belum mengenal internet. Persoalan-persoalan susah sering aku hadapi sendiri dengan metode belajar yang konvensional, mencari-cari jawabannya di buku yang belum tentu ketemu. Tapi sekarang dengan internet, aku bisa belajar sambil refreshing, benar-benar belajar bukan lagi beban yang memberatkan. 

Saat hendak ujian skripsipun demikian, aku tak pernah lepas dari internet. Aku belajar cara berpresentasi yang baik. Alhamdulillah, saat seminar hasil skripsi, pertanyaan-pertanyaan dari dosen begitu mudahnya aku jawab. Bahkan, semua dosen penguji memuji seminarku ada yang bilang judulnya sangat menarik, ada yang terkagum-kagum dengan power-point yang aku desain sedemikian rupa sehingga terlihat canggih, lebih canggih dari power-point proposal, ada juga yang kagum dengan jawaban-jawabanku yang begitu memuaskan dosen penguji. Tak tanggung-tanggung, aku mendapat nilai A, bahkan salah satu penguji ada yang memberiku nilai sampai 93, pencapaian yang luar biasa dan setelah aku lihat di papan pengumuman, tak ada mahasiswa dengan nilai setinggi nilaiku.